Bahasa Denmark

Bahasa Denmark
Bahasa Denmark atau bahasa Dansk ialah bahasa Jermanik Utara dengan sekitar 5,5 juta penutur terutama di Denmark, tetapi juga di Greenland, Jerman, Norwegia, Swedia, Kanada, Uni Emirat Arab dan AS. Bahasa Denmark merupakan bahasa resmi Norwegia sampai ±1830 dan Islandia sampai 1944. Kini bahasa Denmark merupakan bahasa asing pertama yang dipelajari di Islandia.

Selama Abad Pertengahan, bahasa Denmark banyak terpengaruh dialek Jerman Rendah. Selama abad ke-17 bahasa Denmark menyerap banyak masukan kata Prancis dan sejak abad ke-19 dst, banyak kata Inggris telah masuk dalam bahasa Denmark.

Bahasa tulis pertama Skandinavia yang diketahui ialah Norse Tua atau Dånsk tunga (lidah Denmark), yang muncul dalam inskripsi Rune sejak kira-kira pada 700 M dst. Antara 800-1050 M sebuah divisi mulai muncul di antara Norse Timur, yang berkembang ke dalam bahasa Swedia dan Denmark, dan Norse Barat, yang berkembang ke dalam bahasa Norwegia, Faroe dan Islandia.

Pekerjaan tulisan pertama sastra Denmark ialah Gesta Danorum (Sejarah Danes) yang ditulis dalam tulisan Latin pada ± 1200 oleh Gramatikus Saxo. Ini menghitung kembali sejarah Denmark sampai 1186 dan termasuk terjemahan Denmark (pada sedikit bentuk Kristen) pada mitos dan sage bangsa Skandinavia, termasuk versi awal cerita Hamlet.

Bahasa Denmark mulai digunakan sebagai bahasa sastra selama abad ke-16. Pada 1514 Christian Pedersen menerbitkan versi Denmark Gesta Danorum, yang sangat memengaruhi sastra Denmark berikutnya. Pedersen juga menerbitkan terjemahan pertama Perjanjian Baru dalam bahasa Denmark pada 1531.

Negara
  • Denmark
    Denmark (secara resmi: Kerajaan Denmark, Kongeriget Danmark), adalah negara Nordik yang paling kecil dan paling utara. Denmark terletak di sebelah barat daya dari Swedia dan selatan dari Norwegia. Negara ini terletak di Skandinavia, Eropa Utara sehingga termasuk Uni Eropa namun tidak berada di Semenanjung Skandinavia.

    Denmark berbatasan dengan Laut Baltik dan Laut Utara. Wilayahnya meliputi sebuah semenanjung di Jerman utara bernama Jylland (Jutlandia), Kepulauan Fyn (Funen), Sjælland (Zealand), Vendsyssel-Thy, Lolland, Falster, Bornholm dan ratusan pulau kecil, yang sering disebut kepulauan Denmark. Denmark pernah lama menguasai Laut Baltik. Sebelum penggalian Terusan Kiel, jalan air menuju Laut Baltik hanya dapat dilewati melalui tiga Selat Denmark. Satu-satunya batas darat Denmark adalah dengan Jerman, sedangkan tetangganya yang dibatasi oleh laut adalah Swedia di timur laut dan Norwegia di utara.
  • Islandia
    Islandia (Ísland), yang secara resmi bernama Republik Islandia, adalah sebuah negara Nordik yang terletak di sebelah barat laut Eropa dan sebelah utara Samudera Atlantik, yang terdiri dari Pulau Islandia dan beberapa pulau kecil disekitarnya. Islandia terletak 300 kilometer di sebelah timur Greenland dan 1.000 kilometer dari Norwegia.

    Negara ini memiliki populasi sebanyak 332.529 penduduk dan luas 103.000 km persegi, menjadikannya negara dengan penduduk terjarang di Eropa. Ibu kota dan kota terbesar di negara ini adalah Reykjavík. Reykjavík dan sekitarnya adalah tempat tinggal bagi dua pertiga populasi.
  • Kepulauan Faroe
    Kepulauan Faroe atau Faroe (bahasa Faroe: Føroyar, arti secara harfiah: "Kepulauan Domba") (kadang disebut Kepulauan Faeroe) adalah sekelompok pulau di Samudra Atlantik Utara yang terletak 320 kilometer (200 mil) utara-barat laut Skotlandia, sekitar 580 kilometer (360 mil) dari Norwegia, serta 430 kilometer (270 mil) dari Islandia. Wilayah tersebut merupakan salah satu dari tiga negara konstituen yang membentuk Kerajaan Denmark, bersama dengan Denmark dan Greenland. Pulau-pulau tersebut memiliki luas total sekitar 1.400 kilometer persegi (540 sq mi) dengan populasi 54.000 pada Juni 2022.

    Kepulauan ini ditemukan pada abad ke-6 oleh seorang pendeta Irlandia bernama Santo Brendan. Antara 1035 dan 1814, Kepulauan Faroe merupakan bagian dari Kerajaan Norwegia, yang berada dalam uni personal dengan Denmark dari tahun 1380. Pada tahun 1814, Perjanjian Kiel memindahkan Norwegia ke Swedia, sedangkan Denmark mempertahankan wilayah Atlantiknya, termasuk Faroe Kepulauan, Greenland dan Islandia.
  • Greenland
    Greenland (Kalaallit Nunaat, ; Grønland,, Tanah Hijau) adalah negara konstituen Kerajaan Denmark yang terletak di antara Samudra Arktik dan Atlantik, sebelah timur Kepulauan Arktik Kanada. Meski secara fisiogeografis merupakan bagian dari benua Amerika Utara, Greenland sangat erat secara politik dan budaya dengan Eropa (khususnya Norwegia dan Denmark, negara-negara kolonial, dan pulau Islandia) selama lebih dari seribu tahun. Mayoritas penduduknya suku Inuit. Leluhur mereka pindah dari daratan Kanada pada abad ke-13 dan perlahan menyebar ke seluruh pulau ini.

    Greenland adalah pulau terbesar di dunia (Australia dan Antarktika, sama-sama lebih besar daripada Greenland, umumnya dianggap sebagai benua). Tiga per empat Greenland ditutupi oleh satu-satunya lempeng es abadi selain Antarktika. Dengan jumlah penduduk 56.480 jiwa (2013), Greenland adalah wilayah berpenduduk terjarang di dunia. Kurang lebih sepertiga penduduknya tinggal di Nuuk, ibu kota sekaligus kota terbesar. Kapal feri Arctic Umiaq Line menghubungkan berbagai kota dan permukiman dan menjadi transportasi utama di Greenland barat.